ASUHAN KEPERAWATAN PADA ANAK DENGAN SINDROM NEFROTIK KONSEP DASAR Definisi Sindrom nefrotik ialah penyakit dengan gejala edema, proteinuria, hipoalbuminemia, dan hiperkolesterolemia (Ilmu Kesehatan Anak, FKUI, hal 83 !" #enyakit ini terjadi tiba$tiba, terutama pada anak$anak" %iasanya berupa oliguria dengan urine ber&arna gelap, atau urine yang kental akibat proteinuria berat" #ada de&asa yang jelas terlihat adalah edema pada kaki dan genetalia (Kapita Seleksta Kedokteran, 'ilid I, hal" ( (!" Etiologi Sebab yang pasti belum diketahui) akhir$akhir ini dianggap sebagai suatu penyakit autoimun" 'adi merupakan suatu reaksi antigen$antibodi" Umumnya para ahli membagi etiologinya menjadi) Sindrom +efrotik %a&aan ,iturunkan sebagai resesif autosomal atau karena reaksi maternofetal, resisten terhadap semua pengobatan" -ejalanya adalah edema pada masa neonatus" Sindrom +efrotik Sekunder ,isebabkan oleh) .alaria kuartana atau parasit lain #enyakit kolagen seperti lupus eritematosus diseminata, purpura anafilaktoid -lomerulonefritis akut atau glomerulonefritis kronis, trombisis /ena renalis %ahan kimia seperti trimetadion, paradion, penisilamin, garam emas, sengatan lebah, ra1un oak, air raksa Amiloidosis, penyakit sel sakit, hiperprolinemia, nefritis membranoproliferatif hipokonplementemik 3" Sindrom +efrotik Idiopatik (tidak diketahui sebabnya! ,ibagi dalam 0 golongan yaitu) Kelainan minimal +efropati membranosa -lomerulonefritis prollferatif -lomerulosklerosis fokal segmental
I.
II.
*"
" *! ! 3! 0! (!
*! ! 3! 0!
III.
Patofisiologi #ermeabilitas -lomerulus .eningkat
Manifestasi Klinik -ejala utama yang ditemukan adalah) $ Sembab ringan) kelopak mata bengkak embab berat) anasarka, asites, pembengkakan skrotum2labia, hidiotoraks, sembab paru $ Kadang$kadang sesak karena hidrotoraks atau diafragma letak tinggi (asites! $ Kadang$kadang hipertensi $ #roteinuria 3 3,( g2hr pada de&asa atau 4,4( g2kg%%2hr pada anak$anak $ 5ipoalbuminemia 6 34 g2l $ 5iperlipidemia, umumnya ditemukan hiperkolesterolemia $ 5iperkoagulabilitas yang akan meningkatkan resiko trombosis /ena dan arteri V. Pe e!iksaan Pen"n#ang ,ilakukan pemeriksaan urin dan darah untuk memastikan proteinuria, proteinemia, hipoalbuminemia, dan hiperlipedemia" ,iperiksa fungsi ginjal dan hematuria" %iasanya ditemukan penurunan kalsium plasma" ,iagnosis pasti melalui biopsi ginjal"
IV.
VI.
Penatalaksanaan *" Istirahat sampai edema tinggal sedikit " .akan yang mengandung protein tinggi sebanyak 3$0 g2kg%%2hr, dengan garam minimal bila edema masih berat" %ila edema berkurang dapat diberi garam sedikit" 3" .en1egah infeksi" 5arus diperiksa kemungkinan anak juga menderita tuberkulosis
0" ,iuretikum (" Kertikosteroid Internasional 1ooperati/e study of Kidney disease in 7hildren (ISK,7! mengajukan 1ara pengobatan sbb) a" Selama 8 hari prednison diberikan per oral dengan dosis 84 mg2hr luas permukaan badan (9pb! dengan maksimum 84 mg2hr" b" Kemudian dilanjutkan dengan prednison per oral selama 8 hari dnegan dosis 04 mg2hr29pb, setiap 3 hari dalam * minggu dengan dosis ma:imum 84 mg2hr" %ila terdapat respons selama b" maka pengobatan ini dilanjutkan se1ara inermitan selama 0 minggu" 8" Antibiotika hanya diberikan bila ada infeksi ;" 9ain$lain #unya asites, fungsi hidrotoraks dilakukan bila ada indikasi /ital" %ila ada gagal jantung, diberikan digitalis" VII. $likasi -agal ginjal akut, trombosis, malnutrisi, infeksi sekunder, terutama infeksi kulit yang disebabkan oleh strepto1o11us, staphylo1o11us, bionkopnemonia dan tuberkulosis" P!ognosis <erapi antibakteri dapat mengurangi kematian akibat infeksi, tetapi tidak berdaya terhadap kelainan ginjal sehingga akhirnya dapat terjadi gagal ginjal" #enyembuhan klinis kadang$kadang terdapat setelah pengobatan bertahun$tahun dengan kortikosteroid" Ko
VIII.
Makalah Asuhan Keperawatan Pada Anak Dengan Sindrom Nefrotik (Sn)
Icuk Sugiarto 13:53
Keperawatan
A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN
Sindrom nefrotik (SN) ialah keadaan klinis yang ditandai oleh proteinuria masif hipoproteinemia edema dan dapat disertai dengan hiperlipidemia! "ngka ke#adian SN di "merika dan Inggris $erkisar antara %&' per 1((!((( anak $erusia di $awah 1) tahun per tahun sedangkan di Indonesia dilaporkan * per 1((!((( anak per tahun dengan per$andingan anak laki& laki dan perempuan %:1! +i +epartemen Ilmu Kesehatan "nak ,K-I./S01 2akarta sindrom nefrotik merupakan penye$a$ kun#ungan se$agian $esar pasien di 3oliklinik Khusus Nefrologi dan merupakan penye$a$ tersering gagal gin#al anak yang dirawat antara tahun 1445&%(((! Semua penyakit yang mengu$ah fungsi glomerulus sehingga mengaki$atkan ke$ocoran protein (khususnya al$umin) ke dalam ruang 5owman akan menye$a$kan ter#adinya sindrom ini! 6tiologi SN secara garis $esar dapat di$agi 3 yaitu kongenital glomerulopati primer.idiopatik dan sekunder mengikuti penyakit sistemik seperti pada purpura 7enoch&Schonlein dan lupus eritematosus sitemik! Sindrom nefrotik pada tahun pertama kehidupan terle$ih pada $ayi $erusia kurang dari * $ulan merupakan kelainan kongenital (umumnya herediter) dan mempunyai prognosis $uruk! 3ada tulisan ini hanya akan di$icarakan SN idiopatik!
B. Tujuan Penulisan
8u#uan umum dari penulisan makalah ini di harapkan mahasiswa mampu mem$uat asuhan keperawatan penyakit sindrom nefrotik pada anak 8u#uan dari penulisan makalah diharapkan mahasiswa mampu: 1engetahui pengertian sindrom nefrotik 1engetahui etiologi sindrom nefrotik 1engetahui patofisologi sindrom nefrotik 1engetahui manifestasi klinis sindrom nefrotik 1em$erikan asuhan keperawatan yang tepat pada anak yang sindrom nefrotik
1! %! 3! 9! 5!
A. Konse Dasar A. Pengertian
BAB II TINJAUAN TEORITIS
Sindrom nefrotik adalah salah satu penyakit gin#al yang sering di#umpai pada anak merupakan suatu kumpulan ge#ala&ge#ala klinis yang terdiri dari proteinuria masif hipoal$uminemia hiperkholesterolemia serta sem$a$! :ang dimaksud proteinuria masif adalah apa$ila didapatkan proteinuria se$esar 5(&1(( mg.kg $erat $adan.hari atau le$ih! "l$umin dalam darah $iasanya menurun hingga kurang dari % 5 gram.dl! Selain ge#ala&ge#ala klinis di atas kadang&kadang di#umpai pula hipertensi hematuri $ahkan kadang&kadang a;otemia!
& <edema 5e$erapa ge#ala yang mungkin muncul antara lain hematuria a;otemia dan hipertensi ringan! 3roteinuria ()5&45=) ter#adi se#umlah 1( >15 gram.hari (dalam pemeriksaan 6s$ach) ! Selama ter#adi oedema $iasanya 52 -rine meningkat! 1ungkin #uga ter#adi penurunan faktor I? @a#u endap darah meningkat dan rendahnya kadar kalsium serta hiperglikemia! $. Etiologi 3enye$a$ umum penyakit tidak diketahuiA akhir&akhir ini sering dianggap se$agi suatu $entuk penyakit autoimun! 2adi merupakan reaksi antigen&anti$odi! -mumnya di$agi men#adi 9 kelompok : 1! Sindroma nefrotik $awaan %! Sindroma nefrotik sekunder 3! Sindroma nefrotik idiopati 9! Blumerulosklerosis fokal segmental D. Pato%isiologi 3enyakit nefrotik sindoma $iasanya menyerang pada anak&anak pra sekolah! 7ingga saat se$a$ pasti penyakit tidak ditemukan tetapi $erdasarkan klinis dan onset ge#ala yang muncul dapat ter$agi men#adi sindroma nefrotik $awaan yang $iasanya #arang ter#adiA 5entuk idiopati yang tidak #elas penye$a$nya maupun sekunder dari penyakit lainnya yang dapat ditentukan faktor predisposisinyaA seperti pada penyakit malaria kuartana @upus 6ritematous +iseminata 3urpura "nafilaktoid Brumeluronefritis (akut.kronis) atau se$agai reaksi terhadap hipersensitifitas (terhadap o$at) Nefrotik sindroma idiopatik yang sering #uga dise$ut 1inimal 0hange Nefrotic Syndrome (10NS) merupakan $entuk penyakit yang paling umum (4(=)! 3atogenesis penyakit ini tidak diketahui tetapi adanya peru$ahan pada mem$ran glumerolus menye$a$kan peningkatan permea$ilitas yang memungkinkan protein (terutama al$umin) keluar melalui urine (al$uminuria)! 3erpindahan protein keluar sistem Caskular menye$a$kan cairan plasma pindh ke ruang interstitisel yang menghasilkan oedema dan hipoColemia! 3enurunan Colume Caskuler menstimulasi sistem renin angiotensin yang memungkinkan sekresi aldosteron dan hormon antidiuretik ("+7)! "ldosteron merangsang peninkatan rea$sor$si tu$ulus distal terhadap Natrium dan "ir yang menye$a$kan $ertam$ahnya oedema! 7iperlipidemia dapat ter#adi karena lipoprotein memiliki molekul yang le$ih $erat di$andingkan al$umin sehingga tidak akan hilang dalam urine! E. E&aluasi Diagnostik -rinalisis menun#ukkan haemturia mikroskopik sedimen urine dan a$normalitas lain! 2arum $iopsi gin#al mungkin dilakukan untuk pemriksaan histology terhadap #aringan renal untuk memperkuat diagnosis! 8erdapat proteinuri terutama al$umin ()5 > 45=) se$anyak 1( >15 gr.hari! Ini dapat ditemukan dengan pemeriksaan 6ss$ach! Selama edema $anyak diuresis $erkurang $erat #enis urine meninggi! Sedimen dapat normal atau $erupa toraks hialin dan granula lipoid terdapat pula sel darah putih! +alam urine ditemukan dou$le refractile $odies! 3ada fase nonnefritis tes fungsi gin#al seperti : glomerular fitration rate renal plasma flowtetap normal atau meninggi ! Sedangkan maDimal konsentrating a$ility dan acidification kencing normal ! Kemudian tim$ul peru$ahan pada fungsi gin#al pada fase nefrotik aki$at peru$ahan yang progresif pada glomerulus! Kimia darah menun#ukkan hipoal$uminemia kadar glo$ulin normal atau meninggi sehingga terdapat rasio "l$umin&glo$ulin yang ter$alik hiperkolesterolemia fi$rinogen meninggi! Sedangkan kadar ureum normal! "nak dapat menderita defisiensi ,e karena $anyak transferin ke luar melalui urine! @a#u endap darah tinggi kadar kalsium darah sering rendah dalam keadaan lan#ut kadang&kadang glukosuria tanpa hiperglikemia!
'. Penatalaksanaan a! +iperlukan tirah $aring selama masa edema parah yang menim$ulkan keadaan tidak $erdaya dan selama infeksi yang interkuten! 2uga dian#urkan untuk mempertahankan tirah $aring selama diuresis #ika terdapat kehilangan $erat $adan yang cepat! +iit! 3ada $e$erapa unit masukan cairan dikurangi men#adi 4(( sampai 1%(( ml. hari dan masukan natrium di$atasi men#adi % gram. hari! 2ika telah ter#adi diuresis dan edema menghilang pem$atasan ini dapat dihilangkan! -sahakan masukan protein yang seim$ang dalam usaha memperkecil keseim$angan negatif nitrogen yang persisten dan keha$isan #aringan yang tim$ul aki$at kehilangan protein! +iit harus mengandung %&3 gram protein. kg $erat $adan. hari! "nak yang mengalami anoreksia akan memerlukan $u#ukan untuk men#amin masukan yang adekuat 3erawatan kulit! 6dema masif merupakan masalah dalam perawatan kulit! 8rauma terhadap kulit dengan pemakaian kantong urin yang sering plester atau Cer$an harus dikurangi sampai minimum! Kantong urin dan plester harus diangkat dengan lem$ut menggunakan pelarut dan $ukan dengan cara mengelupaskan! +aerah popok harus di#aga tetap $ersih dan kering dan scrotum harus disokong dengan popok yang tidak menim$ulkan kontriksi hindarkan menggosok kulit! 3erawatan mata! 8idak #arang mata anak tertutup aki$at edema kelopak mata dan untuk mencegah alis mata yang melekat mereka harus diswa$ dengan air hangat! Kemoterapi: 3rednisolon digunakan secra luas! 1erupakan kortokisteroid yang mempunyai efek samping minimal! +osis dikurangi setiap 1( hari hingga dosis pemeliharaan se$esar 5 mg di$erikan dua kali sehari! +iuresis umumnya sering ter#adi dengan cepat dan o$at dihentikan setelah *&1( minggu! 2ika o$at dilan#utkan atau diperpan#ang efek samping dapat ter#adi meliputi terhentinya pertum$uhan osteoporosis ulkus peptikum dia$eters mellitus konCulsi dan hipertensi 2ika ter#adi resisten steroid dapat diterapi dengan diuretika untuk mengangkat cairan $erle$ihan misalnya o$at&a$atan spironolakton dan sitotoksik ( imunosupresif )! 3emilihan o$at&o$atan ini didasarkan pada dugaan imunologis dari keadaan penyakit! Ini termasuk o$at&o$atan seperti *&merkaptopurin dan siklofosfamid! 3enatalaksanaan krisis hipoColemik! "nak akan mengeluh nyeri a$domen dan mungkin #uga muntah dan pingsan! 8erapinya dengan mem$erikan infus plasma intraCena! 1onitor nadi dan tekanan darah! 3encegahan infeksi! "nak yang mengalami sindrom nefrotik cenderung mengalami infeksi dengan pneumokokus kendatipun infeksi Cirus #uga merupakan hal yang menganggu pada anak dengan steroid dan siklofosfamid! 3erawatan spesifik meliputi: mempertahankan grafik cairan yang tepat harian pencatatan tekanan darah dan pencegahan deku$itus! penim$nagan
$!
c!
d! e!
f! g!
h!
i!
#!
k!
l!
+ukungan $agi orang tua dan anak! <rang tua dan anak sering kali tergangu dengan penampilan anak! 3engertian akan perasan ini merupakan hal yang penting! 3enyakit ini menim$ulkan tegangan yang $erta pada keluarga dengan masa remisi eksaser$asi dan
masuk rumah sakit secara periodik! Kondisi ini harus diterangkan pada orang tua sehingga mereka mereka dapat mengerti per#alanan penyakit ini! Keadaan depresi dan frustasi akan tim$ul pada mereka karena mengalami relaps yang memaksa perawatan di rumahn sakit! !. Prognosis 3rognosis umumnya $aik kecuali pada keadaan&keadaan se$agai $erikut : 1! 1enderita untuk pertama kalinya pada umur di $awah % tahun atau di atas * tahun! %! +isertai oleh hipertensi! 3! +isertai hematuria! 9! 8ermasuk #enis sindrom nefrotik sekunder! 5! Bam$aran histopatologik $ukan kelainan minimal! 3ada umumnya se$agian $esar (E )(=) sindrom nefrotik primer mem$eri respons yang $aik terhadap pengo$atan awal dengan steroid tetapi kira&kira 5(= di antaranya akan relapse $erulang dan sekitar 1(= tidak mem$eri respons lagi dengan pengo$atan steroid! H. Ko" likasi 3enyulit (komplikasi) Sindrom Nefrotik tergantung dari $e$erapa faktor : & Kelainan histopatologis & @amanya sakit & -sia pasien a) 1alnutrisi aki$at hipola$uminemia $erat! $) Infeksi sekunder dise$a$kan gangguan mekanisme pertahanan humoral penurunan gamma glo$ulin serum! c) Bangguan koagulasi $erhu$ungan dengan kenaikan $e$erapa faktor pem$ekuan yang menye$a$kan keadaan hiperkoagulasi! d) "kselerasi aterosklerosis aki$at dari hipelipidemia yang lama! e) Kolap hipoColemia aki$at proteinuria yang $erat! f) 6fek samping o$at&o$atan : diuretik anti$iotik kortikosteroid antihipertensi sitostatika yang sering digunakan pada pasien sindrom nefrotik! g) Bagal gin#al! 5! ASUHAN KEPERA(ATAN ). Pengkajian a! @akukan pengka#ian fisik termasuk pengka#ian luasnya edema! $!Ka#i riwayat kesehatan khususnya yang $erhu$ungan dengan adanya peningkatan $erat $adan dan kegagalan fungsi gin#al! c! <$serCasi adanya manifestasi dari Sindrom nefrotik : Kenaikan $erat $adan edema $engkak pada wa#ah ( khususnya di sekitar mata yang tim$ul pada saat $angun pagi $erkurang di siang hari ) pem$engkakan a$domen (asites) kesulitan nafas ( efusi pleura ) pucat pada kulit mudah lelah peru$ahan pada urin ( peningkatan Colum urin $er$usa )! d! 3engka#ian diagnostik meliputi meliputi analisa urin untuk protein dan sel darah merah analisa darah untuk serum protein ( total al$umin.glo$ulin ratio kolesterol ) #umlah darah serum sodium *. Diagnosa Ke era+atan a! Kele$ihan Colume cairan $! d! penurunan tekanan osmotic plasma! ( Fong +onna @ %((9 : 55() $! 3eru$ahan pola nafas $!d! penurunan ekspansi paru!(+oengoes %(((: 1'') c! d! 3eru$ahan nutrisi kurang dari ke$utuhan tu$uh $!d! anoreksia! (0arpenito 1444: %(9) /esti infeksi $!d! menurunnya imunitas prosedur inCasif (0arpenito 1444:%(9)!
e! f! g! h!
Intoleransi aktiCitas $!d! kelelahan! (Fong +onna @ %((9:55() Bangguan integritas kulit $!d! immo$ilitas!(Fong +onna %((9:55() Bangguan $ody image $!d! peru$ahan penampilan! (Fong +onna %((9:553)! Bangguan pola eliminasi:diare $!d! mal a$sor$si
,. Inter&ensi 3erencanaan KeperawatanKele$ihan Colume cairan $! d! penurunan tekanan osmotic plasma! ( Fong +onna @ %((9 : 55() 8u#uan: tidak ter#adi akumulasi cairan dan dapat mempertahankan keseim$angan intake dan output! K7: menun#ukkan keseim$angan dan haluaran tidak ter#adi peningkatan $erat $adan tidak ter#adi edema! G InterCensi: G 3antau ukur dan catat intake dan output caira G <$serCasi peru$ahan edema G 5atasi intake garam G -kur lingkar perut G tim$ang $erat $adan setiap hari 3eru$ahan pola nafas $!d! penurunan ekspansi paru!(+oengoes %(((: 1'') kola$orasi pem$erian o$at&o$atan sesuai program dan monitor efeknya 8u#uan: 3ola nafas adekuat K7: frekuensi dan kedalaman nafas dalam $atas normal G InterCensi: auskultasi $idang paru pantau adanya gangguan $unyi nafas $erikan posisi semi fowler o$serCasi tanda&tanda Cital kola$orasi pem$erian o$at diuretic 3eru$ahan nutrisi kurang dari ke$utuhan tu$uh $!d! anoreksia! (0arpenito 1444: %(9) 8u#uan: ke$utuhan nutrisi terpenuhi K7: tidak ter#adi mual dan muntah menun#ukkan masukan yang adekuat mempertahankan $erat $adan InterCensi: G tanyakan makanan kesukaan pasien G an#urkan keluarga untuk mrndampingi anak pada saat makan G pantau adanya mual dan muntah G $antu pasien untuk makan G $erikan makanan sedikit tapi sering G $erikan informasi pada keluarga tentang diet klien /esti infeksi $!d! menurunnya imunitas prosedur inCasif! (0arpenito 1444:%(9)! 8u#uan: tidak ter#adi infeksi K7: tidak terdapat tanda&tanda infeksi tanda&tanda Citl dalam $atas normal leukosit dalam $atas normal! InterCensi: G cuci tangan se$elum dan sesudah tindakan G pantau adanya tanda&tanda infeksi G lakukan perawatan pada daerah yang dilakukan prosedur inCasiCe G an#urkan keluarga untuk mrn#aga ke$ersihan pasien
> > > > >
G kola$orasi pem$erian anti$iotic Intoleransi aktiCitas $!d! kelelahan! (Fong +onna @ %((9:55() 8u#uan: pasien dapat mentolerir aktiCitas dan mrnghemat energi K7: menun#ukkan kemampuan aktiCitas sesuai dengan kemampuan mendemonstrasikan peningkatan toleransi aktiCitas G InterCensi: G pantau tingkat kemampuan pasien dalan $eraktiCitas G rencanakan dan sediakan aktiCitas secara $ertahap G an#urkan keluarga untuk mem$antu aktiCitas pasien G $erikan informasi pentingnya aktiCitas $agi pasien Bangguan integritas kulit $!d! immo$ilitas!(Fong +onna %((9:55() 8u#uan: tidak ter#adi kerusakan integritas kulit K7: integritas kulit terpelihara tidak ter#adi kerusakan kulit InterCensi: G inspeksi seluruh permukaan kulit dari kerusakan kulit dan iritasi G $erikan $edak. talk untuk melindungi kulit G u$ah posisi tidur setiap 9 #am G gunakan alas yang lunak untuk mengurangi penekanan pada kulit! Bangguan $ody image $!d! peru$ahan penampilan! (Fong +onna %((9:553)! 8u#uan: tidak ter#adi gangguan $o$y image K7: menytakan penerimaan situasi diri memasukkan peru$ahan konsep diri tanpa harga diri negatiCe InterCensi: G gali perasaan dan perhatian anak terhadap penampilannya G dukung sosialisasi dengan orang&orang yang tidak terkena infeksi G $erikan umpan $alik posotif terhadap perasaan anak H Bangguan pola eliminasi:diare $!d! mal a$sor$si! 8u#uan: tidak ter#adi diare K7: pola fungsi usus normal mengeluarkan feses lunak InterCensi: G o$serCasi frekuensi karakteristik dan warna feses G identifikasi makanan yang menye$a$kan diare pada pasien G $erikan makanan yang mudah diserap dan tinggi serap
BAB III PENUTUP
A. Kesi" ulan Sindroma Nefrotic (SN) adalah gam$aran klinis dengan ciri khusus proteinuri masif le$ih dari 3 5 gram per 1 '3 m% luas permukaan tu$uh per hari (dalam praktek cukup I 3 (&3 5 gr per %9 #am) disertai hipoal$uminemi kurang dari 3 ( gram per ml! 3ada SN didapatkan pula lipiduria kenaikan serum lipid lipoprotein glo$ulin kolesterol total dan trigliserida serta adanya sem$a$ se$agai aki$at dari proteinuri masif dan hipoproteinemi! 5e$erapa ahli penyakit gin#al menam$ahkan kriteria lain : 1!@ipiduria yang terlihat se$agai oCal fat $odies atau maltase cross $odies! %!Kenaikan serum lipid lipoprotein glo$ulin kolesterol total dan trigliserida 3!Sem$a$! B. Saran 1! %! Semoga makalah ini dapat $ermanfaat $agi yang pem$aca terutama mahasiswa keperawatan Semoga dapat men#adi $ahan acuan pem$ela#aran $agi mahasiswa keperawatan!
3!
semoga makalah ini dapat men#adi pokok $ahasan dalam $er$agai diskusi dan forum ter$uka!